Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56 - Hallo sahabat
arsip novita, Pada Film yang akan anda lihat kali ini dengan judul Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56, kami telah mempersiapkan Film ini dengan baik untuk anda nikmati dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Film DK,
Film Left-handed Wife, yang kami posting ini dapat anda pahami. baiklah, selamat menikmati.
Judul :
Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56link :
Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56
Baca juga
Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56
Kim Nam-joon ditahan oleh Ibu Baek dan San-ha berusaha merelai Ibunya kepada Nam-joon. Polisi datang bersama dengan Pak Park dan Kim Nam-joon dibawa ke kantor polisi untuk melakukan investigasi lebih lanjut atas kematian Do-kyung. Di kantor polisi, Esther juga ditangkap oleh pihak polisi di bandara setelah berusaha untuk kabur. Polisi meminta mereka meletakkan barang yang dimilikinya. Dalam keranjang terdapat barang-barang mereka termasuk lipstick Esther.
Ketika makan siang bersama dengan San-ha, Ibu Baek menerima pesan dari seseorang bahwa dia telah mengetahui bahwa orang yang telah mengadopsi Gun (anak San-ha). Ibu Baek terkejut dan meminta izin kepada San-ha untuk pergi. San-ha secara diam-diam pergi untuk mengikuti Ibu Baek. San-ha lalu menghubungi Pak Oh bahwa dia mengikuti ibunya. Asisten Keluarga Park pergi ke kantor untuk memeriksa kotak deposit milik Nam-joon. Namun mereka terlambat sebab orang suruhan dari Ibu Jo telah mengambilnya sebab Ibu Jo takut ada berkas yang mengidentifikasi bahwa Nam-joon adalah anaknya.
Sementara Kakek Park marah terhadap Pak Park sebab membawa polisi ke kantor mereka yang mengakibatkan berita buruk keluarganya akan menyebar. Pak Park memberikan surat pengunduran dirinya kepada Kakek Park. Pak Park ke kamar untuk mengemas barangnya dan Ibu Jo berusaha untuk menghentikannya dan memintanya unttuk tidak berhenti bekerja sebab dia merasa takut akan ahli waris perusahaan.
Pak Park marah sebab Ibu Jo hanya memikirkan ahli waris dan Pak Park mengatakan bahwa ada Soo-ho keponakannya yang akan menerimanya dan dia akan memberi tahu Kakek Park dan Nenek Chun. Saat keluar dari kamar, Pak Park ingin memberi tahu Kakek park bahwa Lee Soo-ho adalah cucu yang dicarinya. Namun sebelum Pak Park berkata, Ibu Jo berkata lebih dulu dengan menuduh bahwa Soo-ho telah bersekongkol dengan Esther dan Nam-joon sejak lama. Pak Park berbicara dalam hatinya apa lagi yang berusaha dilakukan Ibu Jo.
Ibu Baek berada di panti asuhan menemui kepala panti. San-ha tiba dan bertanya-tanya mengapa ibunya ke panti. Ketika berdiri di depan kantor kepala panti, San-ha menerima telepon dari Kakek Park untuk datang ke rumah. Ibu Baek saat itu keluar dari pintu melihat San-ha berbicara lewat telepon sementara San-ha tidak melihat Ibu Baek. Segera Ibu Baek berusaha bersembunyi dari San-ha. Sementara San-ha pergi menuju kediaman Park dan bertemu dengan Soo-ho di depan rumah Park sebab dia juga dipanggil.
Di kamar, Pak Park berbicara dengan Ibu Jo. Ibu Jo mengakui bahwa dia yang telah menelantarkan Soo-ho. Dia menambahkan ketika Yun-ah (Ibu Soo-ho) berdarah-darah dan tewas sementara Kakak dari Park tidak ada. Dia mengambil dan menelantarkannya hanya untuk agar perusahaan Aura tidak jatuh ke tangan Soo-ho dan dia takut Do-kyung hanya akan menjadi nomor 2 sehingga dia tidak ingin itu jatuh kepada Soo-ho. Pak Park merasa lemas dan tidak berdaya lalu menangis. Ibu Jo tetap memohon kepada Pak Park agar tidak memberi tahu Kakek Park dan Nenek Chun. Sebab Ibu Jo takut No-ah yang menjadi keturunan Do-kyung terabaikan.
Soo-ho dan San-ha menemui Kakek Park dan nenek Chun. Soo-ho membantah bahwa dia sekongkol dengan Nam-joon dan Esther. Itu hanya akal-akalan Ibu Jo. Ibu Jo menghampiri mereka dan Kakek park meminta Ibu Jo untuk mengeluarkan pendapatnya atas tuduhan tersebut. Namun saat itu terdengar suara ribut di kamar Pak Park. Mereka segera menuju kamarnya. Ketika Ibu Jo ingin memeriksa luka Pak Park, Park Park mengabaikannya segera keluar. Pak Park menghampiri Nenek Chun menunduk untuk meminta maaf sambil menangis. Nenek Chun yang mengira Pak Park meminta maaf karena kepergian Do-kyung, berusaha menghiburnya. Sementara itu Esther dan Nam-joon diinterogasi oleh polisi namun polisi merasa pusing sebab mereka berdua memiliki jawaban yang berbeda. Mereka segera dimasukkan dalam sel. Asisten Nam-joon memberi tahunya bahwa kotak depositnya sudah kosong.
Di tempat lain, Ibu Jo menerima kotak deposit tersebut terdapat jam tangan milik San-ha, brose nenek Chun dan berkas mengenai Ibu Jo dimana terdapat tulisan tangan menjelaskan bahwa ayah Nam-joon tewas dengan carah aneh dan mungkin ini adalah ulah Ibu Jo. Ibu Jo membawa kertas tersebut dan menunjukkannya kepada Nam-joon di kantor polisi. Ibu Jo menyangkal bahwa itu bukanlah perbuatannya. Nam-joon menjelaskan bahwa ayahnya pergi ke galeri untuk melukis namun tali penyangganya diputus dengan sengaja. Ketika dia kantor polisi tidak ada yang mau mendengar.
Di tempat lain, San-ha menghampiri Ibu Jo di toko bajunya. Kepala panti datang untuk memberi tahu informasi penting kepada Ibu Jo. Segera Ibu Jo menarik kepala panti keluar menuju café menghindari San-ha. Di kafe kepala panti mengatakan kepada Ibu Jo bahwa pengadopsi Gun tidak ingin menemuinya. Ternyata ini didengar oleh San-ha yang terkejut mendengar bahwa anaknya masih hidup. (Baga juga: Left-Handed Wife Episode 57)
Demikianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56
Sekianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56 kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan Film lainnya.
Anda sekarang sedang melihat Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 56 dengan alamat link https://arsipnovita.blogspot.com/2019/10/sinopsis-left-handed-wife-episode-56.html
0 Komentar