Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79 - Hallo sahabat arsip novita, Pada Film yang akan anda lihat kali ini dengan judul Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79, kami telah mempersiapkan Film ini dengan baik untuk anda nikmati dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Film DK, Film Left-handed Wife, yang kami posting ini dapat anda pahami. baiklah, selamat menikmati.

Judul : Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79
link : Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79

Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79

Sebelum masuk ke rumah Park, Pak Park telah mengatur siasat dia menghubungi polisi bahwa dia akan menyerahkan diri atas penggelapan dana Aura. Mereka berdua kemudian masuk menanyakan kepada Ibu Jo kemana mereka menyembunyikan Kakek Park dan nenek Chun. Sementara di tempat lain, Nam-joon bersama dengan anteknya dan Kakek Park, Nenek Chun dan Esther.

Nam-joon mengatakan kepada mereka bahwa dia akan membawa Kakek Park mengakui ke konferensi pers bahwa Nam-joon adalah cucu Kakek Park dan setelah usai rapat saham, Kakek Park dan Nenek Chun akan dibawa ke Alpen dimana Nam-joon meletakkan dua keranjang. Mereka kemudian dibawa dengan mobil terpisah dimana Esther dan Nenek Chun satu mobil sementara Nam-joon satu mobil dengan Kakek Chun. Mereka berbeda arah. Ini membingungkan Sung-dal dan Seul-ha yang ada di mobil untuk memilih yang mana yang harus diikuti. Segera dia menghubungi San-ha tentang hal ini.

Di kediaman Park, anak buah Ibu Jo keluar untuk mencegah Soo-ho dan Pak Park. Ibu Jo mengambil koper dari Soo-ho yang berisikan saham milik Pak Jung yang dimiliki oleh Soo-ho dan Pak Park. Namun polisi datang untuk menangkap Pak Park atas strateginya di awal. Dimana Polisi menangkapnya atas penggelapan dana. Pak Park lalu berkata kepada polisi bahwa dia bekerja sama dengan Ibu Jo. Sehingga Ibu Jo juga dibawa untuk diinvestigasi. Soo-ho mengambil kembali koper tersebut bergegas pergi.

Dalam perjalanan di dalam mobil Nam-joon menerima telepon dari anteknya bahwa Ibu Jo dibawa ke kantor polisi bersama Pak Park. Kakek Park dibelakang Nam-joon dibius oleh antek Nam-joon hingga pingsan. Mereka tiba di kantor Aura, dimana Nam-joon mendorong kursi roda yang dimana diatasnya Kakek Park pingsan. Para pemburu berita telah menunggu di depan pintu masuk Kantor Aura dimana mereka menanyakan apakah pimpinan park demensia dan apakah benar Nam-joon cucunya.

Di lokasi lain, San-ha bersama staf lain memasang perangkap kamera yang disisipkan di hiasan bunga. Namun mereka mengalami kendala memasangnya sehinga San-ha mencuri waktu dengan menahan Nam-joon yang membawa Kakek Park masuk ke dalam ruangan. San-ha marah terhadap Nam-joon telah membuat Kakek Park pingsan dan berusaha mengambil identitas Soo-ho sebagai cucu sulungnya. San-ha kemudian disingkirkan oleh antek Nam-joon. San-ha setidaknya berhasil membuat staf lain memasang kamera pengintai.

Di kantor polisi, Ibu Jo berhasil lolos dikarenakan dia memiliki Jaksa Cha Dong-min yang berpengaruh sehingga Ibu Jo tidak terbukti. Ketika mereka pergi, Pak Park sudah menyadari hal ini terjadi, berkata kepada polisi bahwa dia tahu bukti Ibu Jo melakukan penggelapan dana dimana dia tahu lokasi dimaan Ibu Jo melakukan money laundry.  Nam-joon yang ada diruang tunggu meneriam telepon dari Ibu Jo telah mengubah konferensi pers untuk memuluskan siasat mereka.

San-ha mengetahui fakta ini, segera menghubungi Soo-ho yang sedang dalam perjalanan bahwa mereka telah mengubah tempat konferensi pers. Soo-ho bergegas ke rumah sakit dimana dia berusaha menghentikan Direktur Dokter Aura yang sedang bersama dengan Ibu Jo. Soo-ho ditahan oleh antek dari Ibu Jo. Sementara itu di dalam mobil, Nenek Chun mulai keringat dingin dan pucat memberi tahu Esther bahwa jika dia meninggal untuk mengurus Hae-chul ayah kandung Soo-ho yang masih hidup.

Di lokasi lain  mereka nampaknya sudah pindah di tempat lain dimana Kakek Park yang selalu berada dengan Nam-joon, dikejutkan kehadiran dokter khususnya dan Ibu Jo yang telah bersekongol dengan mereka. Dokter memberikan berkas palsu yang berisikan bahwa Kakek Park mengalami demensia dan berkas Nam-joon cucu dari Kakek Park. Mereka melakukan konferensi secara tertutup yang ditampilkan di tv. Dimana mereka tampil dengan kondisi Kakek Park pingsan. Mereka menjelaskan Kakek park mengalami demensia dan Nam-joon cucu sulung Kakek Park.

Ketika mereka telah meyelesaikan konferensinya, Soo-hoo datang marah besar terhadap Nam-joon sehingga terjadi kontak di antara mereka. Dokter berusaha merelai mereka dimana Soo-ho mendorong dokter yang membuatnya menjatuhkan pena dari saku dokter. Nam-joon segera membawa Dokter namun sebelum dokter pergi, dokter memberikan kode mata (agar Soo-ho mengambil penah), Soo-ho mengerti segera mengambil pena tersebut.

Ibu Jo, Kakek Park yang pingsan dan Nam-joon bergegas masuk ke ruang rapat. Namun di saat itu Nam-joon ditahan oleh Ha-young yang diutus perusahaan Golden S yang merupakan pemegang saham kedua. Ha-young mengatakaan dia adalah orang yang sering mengganggunya saat di Amerika saat Nam-joon bersama dengan Do-kyung. Mereka memulai rapat pemegang saham.

Soo-ho kembali dengan pena kamera pengintai. Flash back Soo-ho ternyata telah bekerja sama sebelumnya dengan Pak Park dan Dokter kemungkinan yang terjadi terhadap mereka. Dimana Pak Park memberikan pena tersebut kepada Dokter dan menjelaskan Soo-ho adalah cucu pertama dari Kakek Park sementara Nam-joon bukanlah cucu asli dari Kakek Park.

Di ruang rapat, hakim mengatakan bahwa 17 % memihak kakek Park, 80 % tidak percaya kepada Kakek Park dan 3 % abstain sehingga otoritas manajemen Park dicabut. Ibu Jo mengancungkan tangan bahwa dia pemegang saham ke 4 mengajukan membuat “mosi” diamna dia mencalonkan Nam-joon sebagai pemimpin Aura menggantikan posisi pimpinan Park.

Soo-ho dan San-ha bergegas menuju ruang rapat namun didepan pintu dihadang oleh antek Nam-joon. Seo datang sepertinya membantu Soo-ho. Di ruang rapat, Nam-joon di minta untuk melakukan presntasi namun seketika ruangan mati dan nampak di layar menunjukkan video Ibu Jo dan Nam-joon yang berusaha memaksa Dokter mengubah fakta yang sebenarnya. Mereka terkejut, Kakek Park tersadar dari tidurnya dan Soo-ho dan San-ha masuk ke dalam ruangan. (Baca juga: Left-HandedWife Episode 80)

Demikianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79

Sekianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79 kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan Film lainnya.

Anda sekarang sedang melihat Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 79 dengan alamat link https://arsipnovita.blogspot.com/2019/10/sinopsis-left-handed-wife-episode-79.html