Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92 - Hallo sahabat
arsip novita, Pada Film yang akan anda lihat kali ini dengan judul Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92, kami telah mempersiapkan Film ini dengan baik untuk anda nikmati dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Film DK,
Film Left-handed Wife, yang kami posting ini dapat anda pahami. baiklah, selamat menikmati.
Judul :
Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92link :
Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92
Baca juga
Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92
San-ha menampar wajah mereka dengan berdalih mereka berselingkuh darinya (fakta sebenarnya dia menampar karena tindakan mereka yang memanfaatkannya). San-ha bergegas ke kamar dan berbicara dengan Nam-joon tentang hal ini. Nam-joon berada di luar ruangan merasa pusing dan dia pun minum obat. Nam-joon meminta kepada Ha-young tujuan mereka kepada San-ha. Ha-young mengancam membunuh San-ha jika dia mengancam mereka. Mereka kemudian berdebat dan kembali untuk memutuskan menghancurkan Perusahaan Aura.
Soo-ho memberi tahu Park dan Kakek Park fakta mengapa Ha-young ingin membalas dendam. Kakek Park mengatakan dia tidak pernah menduplikasi teknologi pengobatan ayah Ha-young dan segera meminta kepada Pak Park untuk menyelidiki kasus ini. Di rumah sakit, Pak Oh ditemani Ibu Baek memeriksa matanya. Mereka mendapatkan kabar baik bahwa jika ada pendonor kornea, Pak Oh dapat melihat lagi. Ini membuat merasa senang dan memiliki harapan baru.
San-ha, Ha-young, Philip dan Soo-ho mengadakan pertemuan. Dimana Soo-ho membahas proyek teknologi demensia mereka yang belum bisa diproduksi. Sehingga diharuskan adanya uji klinis. Soo-ho meminta Ha-young untuk melakukan investasi tahap kedua. San-ha yang berpura-pura menjadi Jemma mengatakan dia akan melakukan investasi tahap kedua pecan depan. Keluar ruangan Ha-young memarahi Jemma/San-ha sebab mereka tidak memiliki banyak uang utnuk melakukan uji klinis. Jemma/San-ha mengatakan sebelum peluncuran untuk mengambil teknologi dan juga uangnya.
Chen rentenir yang bekerja sama dengan Ha-young datang ke apartemen. Chen bersama anteknya mengatakan kepada Nam-joon untuk membayar uang yang mereka pinjam 30 juta dollar atau memberikan mereka perjanjian memberikannya teknologi demensia tersebut. Nam-joon berbicara dengan Jemma/San-ha yang ingin meminjam uang 30 juta dollar lagi untuk proses investasi tahap kedua mereka. Nam-joon menolak sebab mereka hanya membayar 60 juta dollar teknologi demensia tersebut dan tidak menghasilkan keuntungan bagi mereka. Jemma/San-ha mengatakan mereka hanya perlu menghancurkan keluarga Aura bukan mencari keuntungan.
Nam-joon menemui Chen lagi dimana Chen menawarkan pilihan kepada Nam-joon dengan memberikan dia tas untuk mengisi 30 juta dollar utangnya atau menyerahkan teknologi demensia. San-ha menghubungi Soo-ho bahwa mereka menyetujui mencuri teknologi demensia dan dia akan mencari tahu siapa orang yang akan diutus oleh Ha-young dan Nam-joon untuk ini. Soo-ho lalu memberi kabar baik kepada San-ha bahwa Pak Oh bisa melihat lagi jika ada pendonor kornea.
Esther menerima perintah untuk mencari tahu lukisan pameran gallery yang akan dilakukan Ibu Jo. Esther diam-diam masuk ke ruangan lukisan Ibu Jo dia memfoto lukisan-lukisan tersebut dimana lukisan itu karya dari “Baby”. Namun Ibu Jo mempergoki Esther. Esther lalu mengatakan dia bukan mata-mata dia hanya ingin tahu apa yang Ibu Jo pamerkan. Ibu Jo lalu mengatakan dia akan mempercayai Esther jika dia bisa mengambil kancing manik-manik (bukti insiden kematian Yun-ah) Pak Park.
Esther memasuki ruangan Kakek Park yang disaat itu sedang bicara dengan Soo-ho dan Pak Park. Esther menjelaskan bahwa Ibu Jo akan melakukan pameran lukisan karya “Baby” pelukis terkenal Amerika dan menyebutkan bahwa Baby adalah Park Hae-chul. Ini mengejutkan mereka ternyata Hae-chul pelukis terkenal. Ini didengar Nenek Chun yang menjatuhkan nampan yang dibawanya. Soo-ho memberi tahu pelan-pelan kepada Nenek Chun bahwa Park Hae-chul masih hidup. Ini disyukuri oleh Nenek Chun.
Keluar dari ruangan, Esther berbicara dengan Soo-ho bahwa untuk mendapatkan kepercayaan Ibu Jo dia harus membawa kancing manik-manik Pak Park. Segera Soo-ho mengambil dan memberikan Esther manik-manik yang telah diduplikat olehnya. Esok harinya, di kantor Soo-ho menerima telepon dari San-ha bahwa dia akan membawa Hae-chul ke taman untuk melukis. San-ha kemudian berbicara dengan Nam-joon dia akan menemani Hae-chul untuk melukis sebab dia kekurangan lukisan untuk dipamerkan di gallery Ibu Jo.
Di taman, San-ha menemani Hae-chul melukis kemudian dihampiri oleh Soo-ho yang menyamar. Soo-ho membawa Hae-chul ke mobil yang disana Nenek Chun sudah menunggu. Hae-chul bahagia bisa bertemu dengan ibunya. Segera mereka pergi sementara berpura-pura mencari Hae-chul di taman dimana disana antek Ha-young telah mengintai mereka secara diam-diam. San-ha/Jemma menghubungi Nam-joon bahwa dia kehilangan Hae-chul sementara disaat yang sama Ha-young juga menerima kabar dari anteknya bahwa Hae-chul menghilang. Segera mereka berdua bergegas ke taman.
Di tempat lain, Soo-ho dan Nenek Chun membawa Hae-chul ke rumah. Hae-chul bertemu dengan Kakek Park yang meminta maaf. Pak Park menangis meminta maaf kepada Hae-chul yang tidak tahu dia tinggal sendiri pegunungan dan juga perbuatannya. Hae-chul lalu mengatakan dia merindukan anak Yun-ah. Segera Nenek Chun menjelaskan bahwa anak Yun-ah telah dewasa. Segera Soo-ho dengan rasa haru memeluk Hae-chul ayahnya. (Baca juga: Left-Handed Wife Episode 93)
Demikianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92
Sekianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92 kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan Film lainnya.
Anda sekarang sedang melihat Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 92 dengan alamat link https://arsipnovita.blogspot.com/2019/10/sinopsis-left-handed-wife-episode-92.html
0 Komentar