Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83 - Hallo sahabat arsip novita, Pada Film yang akan anda lihat kali ini dengan judul Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83, kami telah mempersiapkan Film ini dengan baik untuk anda nikmati dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Film DK, Film Left-handed Wife, yang kami posting ini dapat anda pahami. baiklah, selamat menikmati.

Judul : Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83
link : Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83

Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83

Ibu Jo mengalami pendarahan hebat, Nam-joon terus menangis dan Soo-ho menghampiri mereka. Antek Ibu Jo menarik Nam-joon secara paksa menghindari penangkapan. Ibu Jo segera dilarikan ke rumah sakit sementara itu Nam-joon dikejar oleh polisi. Namun Nam-joon dan anteknya mampu mengalihkan perhatian mereka sehingga berhasil kabur.

Pak Park bertanya kepada Kakek Park apakah Hae-chul masih hidup. Kakek Park mengatakan Hae-chul masih hidup dan berada di tempat aman. Pak Park terkejut dan mengatakan kepada kakeknya mengapa dia menyembunyikannya. Kakek Park menjelaskan ini demi perusahaan dan nama baiknya yang telah membunuh istrinya sendiri sebab dia akan ketakutan dan merasa malu. Soo-ho datang dan merasa tidak yakin ayahnya membunuh istri yang dicintainya apalagi kondisi Hae-chul yang autis. Namun Kakek Park menjelaskan bahwa bukti di TKP Hae-chul pembunuh Yun-ah.

Gun dan San-ha datang ke rumah sakit untuk bertemu dengan Soo-ho untuk membawakannya pakaian ganti. Setelah itu mereka makan bersama di café. Dimana Gun memberikan hadiah pin kertas yang dibuat olehnya untuk kedua orang tuanya. Gun berterima kasih kepada mereka yang telah melahirkannya dan dia sangat mencintai mereka. Mereka kemudian melakukan foto bersama. Soo-ho merasah sedih mengenai orang tuanya dan San-ha berusaha menghiburnya. Pelayan café menawarkan untuk memotonya. Mereka menerimanya sebab ini foto keluarga pertama mereka.

Saat mereka bersiap untuk berpisah, San-ha dan Gun bersiap untuk pergi namun di jalan, San-ha melihat mobil yang dikendarai Nam-joon melaju untuk menabrak Gun namun San-ha mendorong Gun dan San-ha ditabrak. Nam-joon lalu membawa San-ha masuk ke dalam mobil. Soo-ho yang baru saja menerima kabar dari Sung-dal bawah Nam-joon lolos, terkejut melihat Gun terkapar. Segera Soo-ho menyadari hal tabrakan dan penculikan ini.

Nam-joon membawa mobilnya ke pelabuhan. San-ha tersadar memohon kepada Nam-joon untuk membiarkannya pergi. Soo-ho datang berada di belakang mobil Nam-joon. Soo-ho menghubunginya memohon kepada Nam-joon untuk melepaskan San-ha. Nam-joon meminta San-ha berbicara dengan Soo-ho untuk kata terakhirnya. San-ha melihat pin kertas pemberian gun lalu mengatakan kepada Soo-ho “saranghae… Lee Soo-ho aku mencintaimu selamanya”.  Nam-joon mendengar ini merasa sakit hati segera dia meluncurkan mobilnya menuju ke dalam air untuk melakukan tindakan pembunuhan bersama. Soo-ho pun menangis histeris.

Soo-ho memberi tahu hal ini kejadian ini kepada Pak Park dan Kakek Park melalui telepon. Keluarga Pak Oh mendapat kabar dari polisi bahwa San-ha menghilang saat mobil Nam-joon meluncur ke dalam air. Mereka menjadi shock bergegas ke kantor polisi bertemu dengan Soo-ho mereka tidak kuat mendengar fakta yang terjadi. Pak Oh dan Kakek Park menemui mereka. Ibu baek yang menangis memohon kepada Kakek park untuk menemukan San-ha.

Soo-ho ke rumah sakit menemui Ibu Jo dengan mengatakan kepadanya bahwa Nam-joon telah tewas karenanya seperti Do-kyung. Soo-ho melanjutkan Ibu Jo tidak pantas disebut sebagai Ibu dan Soo-ho memintanya untuk terus hidup agar hidup dalam keputusasaan dan ketersiksaan selama sisa hidup Ibu Jo. Seminggu kemduian Soo-ho berada di pelabuhan dimana harus menerima kenyataan bahwa kemungkinan Nam-joon dan San-ha terbawa ke laut dalam.

Di tempat lain, Hae-chul sedang melukis dan dia dihampiri oleh Ha-young yang menunjukkan kalung kunci. Hae-chul mengingat itu kalung Yun-ah. Satu tahun kemudian, Soo-ho kini menuju perusahaan Aura bersama asistennya Sung-dal datang ke kantor namun dikejutkan oleh Esther yang memberikan Koran yang menyatakan bahwa Ibu Jo alih-alih ke penjara justru menerbitkan buku tentang rahasia keluarga Aura.

Sementara di pesawat dalam perjalanan ke Korea, Ha-young bersama dengan seseorang yang mirip dengan San-ha bernama Oh Jemma. Jemma mengaku dia telah 15 tahun tidak ke Korea. Jemma nampaknya memiliki sifat jahat dan bersama Ha-young untuk menghancurkan perusahaan Aura. (Apakah Jemma orang lain ataukah Jemma San-ha yang telah dicuci otaknya?) (Baca juga: Left-HandedWife Episode 84)

Demikianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83

Sekianlah Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83 kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan Film lainnya.

Anda sekarang sedang melihat Film Sinopsis Left-Handed Wife Episode 83 dengan alamat link https://arsipnovita.blogspot.com/2019/10/sinopsis-left-handed-wife-episode-83.html